Blog Of Visitor

Jumat, 12 Desember 2008

CEMPAKA PUTIH

By Devita Sri Raihana
Bunga Cempaka dalam bahasa bali sering disebut : "Bungan Cempaka" yang terkenal memiliki bau yang sangat harum, makanya bunga ini sering digunakan untuk bahan parfum. Namun saat papaku menjepret pohon cempaka ini yang kira-kira kurang lebih 50 meter jaraknya dari rumahku, bunga cempaka ini masih agak kuncup, meskipun demikian kalau hanya untuk dokumentasi bisalah dipergunakan untuk blog ini. Adapun dari berbagai artikel yang papaku baca untuk melengkapi blog ini meskipun tidak begitu lengkap seperti berikut ini :
Michelia adalah genus tanaman berbunga dari suku Magnoliaceae. Genus ini memiliki sekitar 50 spesies pohon selalu hijau, semak-semak, yang tumbuh di daerah tropis dan subtropis di Asia Selatan dan Asia Tenggara serta Tiongkok selatan. Tanaman ini juga disebut Bunga Cempaka.
Bunga Michelia champaca. Suku Magnoliaceae masih termasuk tumbuhan purba, merupakan fosil yang hidup dan asal-usulnya dapat ditelusuri hingga 95 juta tahun yang lalu. Ciri khas tanaman ini adalah daun bunganya yang tidak terdiri dari petal dan sepal, melainkan terdiri dari tepal. Daun dan bunga Michelia masih menyerupai daun dan bunga Magnolia. Walau bunga Michelia lebih tersebar di sepanjang batang tumbuhan, sedangkan bunga Magnolia hanya tumbuh di ujung batang. Beberapa spesies merupakan penghasil kayu yang penting. Sedangkan beberapa spesies seperti Michelia champaca (di Nanggroe Aceh Darussalam dikenal sebagai bunga jeumpa) dan Michelia doltsopa ditanam karena bunganya. M. champaca juga dikembang-biakkan untuk diambil minyak dari bunganya sebagai bahan parfum. Beberapa spesies juga ditanam sebagai tanaman pembatas jalan seperti M. figo, M. doltsopa dan M. champaca.
Khasiat Bunga Cempaka Putih
Bunga cempaka putih (Michelia Alba DC) selama ini dikenal sebagai bahan campuran pembuatan minyak wangi parfum dan wangi-wangian lainnya. Tanaman cempaka putih merupakan habitus pohon, berkayu tinggi dengan ketiggian mencapai 30 meter, berdaun tunggal berbentuk bulat telur memanjang dengan bagian pangkal dan ujung runcing. Bunga berdiri sendiri dengan mahkota berwarna putih dan berbau harum. Bunga banci dan tidak menghasilkan buah dibudidayakan secara vegetatif.Cemapaka putih biasa ditanam sebagai tanaman hias. Cempaka putih di berbagai provinsi dengan nama yang berbeda misalnya di Sumatera: jeumpa gadeng (Aceh), cempaka putih (Minangkabau); Pulau Jawa: cempaka bodas (Sunda), Pecarai putih, cempaka putih, kembang kenthel (Jawa), compaka pote (Madura); Sulawesi: cempaka mawuro, sampaka momero, sempaka kulo, campaka (Sulawesi Utara), bunga eja kebo, patene (Makassar), bunga eja mapute (Bugis); Maluku: campaka bobudo (Ternate), capaka babulo (Tidore), dan lain-lain.Untuk pemakaian luar, bunga direbus dengan airnya dipakai untuk mandi. Sedangkan pemakaian dalam: 15-30 gram daun atau bunga kering, direbus lalu airnya diminum.Khasiat bunga cempaka untuk mengatasi masalah bau badan dan ketiak, caranya ambil bunga cempaka putih, daun sirih masing-masing secukupnya direbus dengan air secukupnya lalu airnya digunakan untuk mandi setelah airnya hangat.Untuk mengatasi sinusitis dengan menggunakan 30 gram bunga cempaka putih kering, 30 gram daun mint/menthol, 15 gram jahe, 2 batang daun bawang putih direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc air, lalu airnya diminum untuk 2 kali sehari masing-masing 200 cc.Mengobati masalah vertigo (kepala pusing) dengan menggunakan 5-7 kuntum bunga cempaka putih kering direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.Atasi masalah perut kembung dengan menggunakan 5 kuntum bunga cempaka putih, 5 gram kulit jeruk keprok atau jeruk mandarin kering, 3 butir kapulaga, 15 gram jahe direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian disaring dan diminum selagi hangat.Mengobati masalah keputihan dengan menggunakan 30 gram bunga cempaka putih kering, 60 gram jali (direndam dahulu hingga lembut), 15 gram kulit delima kering direbus dengan air secukupnya dan air rebusannya diminum selagi hangat sedangkan jalinya dimakan.Atasi masalah radang Saluran pernapasan dengan menggunakan 15 gram daun cempaka putih, 15 gram pahap (umbi bunga lili), 5 gram kulit jeruk mandarin kering direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc lalu airnya diminum selagi hangat; atau 15 gram bunga cempaka putih kering ditambahkan air secukupnya lalu ditim, kemudian airnya ditambahkan madu secukupnya dan diminum selagi hangat. Lakukan secara teratur.Bila dada terasa penuh/begah, ambil 15 gram bunga cempaka putih kering direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu airnya diminum selagi hangat.Untuk pembesaran prostat. gunakan 30 gram daun cempaka putih kering, 30 gram daun kumis kucing segar, dan 30 gram daun sendok segar direbus dengan air 700 cc hingga tersisa 300 cc, lalu airnya diminum selagi hangat.Mengatasi masalah bau badan dengan menggunakan 30 gram cempaka putih, gula batu secukupnya direbus dengan air secukupnya, airnya diminum.Mengobati batuk rejan, batuk berdahak: 5-7 kuntum bunga cempaka putih, 10 gram jahe, 10 gram kulit jeruk mandarin kering direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, tambahkan madu secukupnya dan diminum. Lakukan dua kali sehari masing-masing 150 cc.Catatan: Jali dapat dibeli di supermarket atau pasar tradisional; Pahap/umbi bunga lili dapat dibeli di toko obat Tionghoa atau supermarket. Lakukan pengobatan secara teratur sesuai yang dianjurkan, dan untuk penyakit yang serius tetap konsultasi ke dokter.

Tidak ada komentar:

Artikel Blog